Monday, November 26, 2012

Komodo Island, Its Not Only About Komodo

Sebuah perjalanan yang benar-benar tidak terduga. Tiba-tiba saya berkesempatan pergi ke Pulau Komodo dengan gratis..tis..tis..bersama Komodo Agents dan id travellers.
Ki-ka. Udin-Me-Mad-Ruli. We are Ready to do the mission by Udin's cam
Kami berempat berangkat dari Jakarta hari Senin, 12 November 2012 waktu subuh. Excite, iya..pasti Excite!! Subuh itu kami langsung check in karena penerbangan kami pukul 06:20. Pada saat check-in, kami baru sadar kalau dua di antara kami ternyata flightnya lebih awal dari yang lain, yaitu pukul 04.30. Akhirnya kami me-reschedule jadwal. Syukurlah berhasil meskipun harus mengeluarkan biaya tambahan. Dari sini, perjalanan menyelesaikan misi dimulai. Kami transit sebentar di Denpasar kemudian langsung lanjut ke Labuan Bajo. Dari Denpasar ini kami berangkat berenam, yaitu empat agen dan dua pendamping dari Indonesia Travellers – Dive ID. Di saat terbang, Mad, adventurer kami, sempat membagikan sticker Indonesia Travellers ke para penumpang yang mayoritas adalah wisatawan asing.
Pose wajib di Bandara Labuan Bajo by Udin's cam
Sampai di Labuan Bajo, pose wajib dulu di depan Sign Bandara Labuan Bajo dengan hashtag #KomodoAgents. “Sumuk”nya Labuan Bajo langsung terasa begitu keluar dari pesawat meskipun masih lebih gerah Surabaya. Sampai di sana kami sudah dijemput oleh Bang Arya, salah seorang guide kami selama di sana. Kami langsung di antarkan ke Aqua Dive untuk memilih alat snorkeling dan diving. Sekitar setengah jam memilih peralatan yang pas, kami langsung menuju pelabuhan untuk LOB (Live on Board) di Kapal Treebucca selama 3 hari mengelilingi Taman Nasional Komodo. Kapalnya cocok banget dengan misi kita. Warna kapalnya dicat merah putih, bendera merah putih juga berkibar di atas layar. Kapal ini terbuat dari kayu dengan desain yang terbilang cukup modern. Kapal Treebucca ini terdiri dari satu kamar utama dan dua twin room juga satu toilet. Dapur juga sudah tersedia di atas kapal ini, bahkan ada cook di atas kapal ini. Awak kapalnya punya ruangan sendiri di bagian bawah dan bagian atas kapal. Dan jangan salah, kapal ini sangat terjaga kebersihannya.
Milih spot dive. by Udin
Treebucca, kapal kami. So Indonesia!
Semua wisatawan yang ingin mengelilingi Taman Nasional Komodo memang harus LOB beberapa hari karena Taman Nasional ini tidak hanya satu pulau saja yang layak untuk dikunjungi. Memang Lob tidak murah, butuh ratusan ribu untuk hopping islands dan tiket pesawat ke Labuan Bajo juga tidak murah sama sekali. Surabaya-Labuan Bajo misalnya, 1jt ke atas kalau pas tidak promo. Bisa juga memilih perjalanan darat atau laut dari Jawa. Lebih murah sih, tapi waktunya gak efektif. Surabaya-Labuan Bajo kira-kira 3-4hari untuk perjalanan laut dari Surabaya.

Banyak destinasi yang bisa kita kunjungi di sana. Spot-spot diving dan snorkelingnya keren, pantai-pantainya yang indah dengan gradasi warna merah muda dan putih, underwaternya yang jadi favorit para diver, penduduk lokalnya yang ramah, senyum manis anak-anak kecil di sana, budayanya yang menakjubkan. Semuanya worthed untuk dieksplore.
Suasana di Kapal. Rul..kalo maem yang bener donk.. by Udin
Selama lima hari kami memaksimalkan waktu sebaik mungkin untuk mendapatkan semua spot. Tapi ternyata tidak bisa. Butuh seminggu lebih untuk bisa mengeksplore dengan detil kepulauan ini. Ini baru Flores, belum Indonesia guys.. gak bakal ada matinya mengeksplore Indonesia. Spot yang sempat kami kunjungi yaitu beberapa spot dive seperti Makassar Reef, Crystal adn Castle Rock, Batu Bolong, Manta Point, hopping island ke beberapa pulau, termasuk pulau gosong, pulau yang tidak berpenghuni.
Maen-maen di Pulau Gusung, pasirnya mirip pink beach. by Otto
at Crystal Rock. by Mad
Castle Rock underwater. by Mad
Batu Lobang
Selain itu kami menikmati Gili Lawa Darat dan Gili Lawa Laut yang indahnya minta ampun. Perlu sedikit usaha untuk mendapatkan keindahan itu. Kita mesti hiking kira-kira 30 menit dulu sebelum bisa menikmatinya. Sunset di Pulau Kalong juga menakjubkan. Menikmati sunset dan menyaksikan gerombolan kalelawar keluar dari sarangnya secara bersamaan.
Videografer-Fotografer-Adventurer-Blogger. Gak sia-sia hiking bawa leptop.. hasilnya Epic gini!

Yang ke TN Komodo gak ke sini itu rugi!! Gili Lawa, cuy.. by Udin
Komodo National Park Indonesia. Nyihaaaaa!!! kita trekking liat Komodo by Otto
Trekking ke Pulau Rinca untuk menyaksikan kehidupan Komodo, bahkan mendapatkan epic moment pada saat Komodo memakan temannya sendiri. Saya menyebutnya Komodo makan Komodo. Masuk ke sini cuma Rp 2.500 saja kok. Kalau bawa kamera 5.000 per kamera. Kami juga berkunjung ke Kampung Rinca, salah satu kampung yang masih terdapat Suku Komodo tinggal di dalamnya. Kota pelabuhan Labuan Bajo juga tidak mengecewakan, menikmati kotanya yang tenang dan mengikuti aktivitasnya. Ke Cunca Rami, sebuah air terjun yang agung dan indah dengan trekking ke hutan terlebih dahulu. Kami juga penasaran dengan kampung-kampung wisata di pulau ini, kami mengunjungi Kampung Melo, Manggarai Barat dengan suguhan dan sambutan yang hangat dari para penghuninya.
Our host in pose bareng Komodo. by Udin
Cunca Rami Waterfall. Cunca lah ya..cunca ini bikin akika capung.. jalannya tjiiinn by Udin
Sebanyak itulah destinasi yang telah kami kunjungi, tapi masih terasa begitu kurang. Komodo Island is not only about Komodo. We dont have enough time to explore this unique Island.
Treebucca team and Indonesia Travellers team. See you next time! by Otto's cam
Tunggu update posting yang lainnya ya :*

8 comments:

  1. Yihhaaaaa.. Mantap buat #KomodoAgents. Envy you much Mehdia ;) dan elo satu2nya cewek #WomanPower.
    Eva

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahahhaa..thq mbak!
      Ada 1 cewek lagi kok itu, pendamping kita, Priska, yg paling kanan ngerakut kapal :p

      Delete
  2. Mantaf dah bang udin dan kawan2, betah juga si-mbak mehdia bareng sama cowok2 nih. selamat yak...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Hahaha..thq mas.
      Betah lah, mereka para lelaki yg baik kok.. (ato mungkin aku gak dianggap cewek?? --")

      Delete